Wahai Ibu, melalui dirimulah Allah
telah memunculkan kami di alam semesta ini
Meskipun engkau harus merasakan
pedihnya penderitaan dan kesengsaraan
Sembilan bulan engkau telah mengandung kami
dan selama itu pula engkau dalam penderitaan
Engkau baru bisa lepas dari penderitaan itu
setelah melakukan persalinan
Berapa banyak engkau telah melahirkan para dermawan
yang telapak tangannya selalu memberi
Dan berapa banyak engkau telah melahirkan
generasi-generasi baru yang akan menerjuni
berbagai arena kehidupan
Wahai Ibu, sungguh sering engkau
begadang karena tidak bisa tidur
Sementara air susu dari kedua putingmu
selalu memberikan nutrisi kepada kami
Sepanjang malam air matamu selalu menetes
ketika duri menusuk salah satu tangan kami
Tangan kananmu sering menjadi bantal kami
sedangkan tangan kirimu
mendekatkan kedua payudaramu ke mulut kami
Ketika kami mendapatkan kebaikan
engkau pun akan merasa gembira
Kegembiraanmu jelas terlihat pada bibirmu yang terseyum,
yang dapat menghidupkan semangat kami
Namun, jika ada hal buruk menimpa kami,
engkau pun akan menutup terangnya waktu pagi dengan kegelapan (bersedih)
Sesungguhnya engkau adalah orang termulia
yang selalu membantu kami
Karena itulah, agama Islam pun telah memberikan
dorongan kepada kami untuk meraih keridhaanmu
Wahai Ibu, hal itu kami lakukan agar Tuhanmu meridhai kami
Pada dirimu terdapat petunjuk, anugerah,
dan semua kebaikan
Jika kami durhaka padamu
maka nerakalah yang akan menjadi tempat kembali kami
.
Karya Syaikh ‘Abdur Rahman Asy-Syaghuri semoga Alloh senantiasa menjaga dirinya.
izanman
Allah menjadikan sesuatu ujian untuk manusia pada perkara yang mampu dilaluinya, bermakna, kalau ada ujian, sebenarnya ujian itu kita pasti mampu mengatasinya. Di dalam al-Quran Allah berfirman yang bermaksud:- Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan. (Surah at-Talaq ayat 7)
Rintihan Seorang Lelaki Yang Bernama S.U.A.M.I
Tangan diangkat dan dirapatkan ::::::
” Ya Tuhan, engkau berikanlah kepada diriku kekuatan untuk memimpin isteri dan anak-anakku, untuk sampai ke syurgaMu.
Ya Tuhan, jangan Engkau biarkan aku terus menzalimi diriku dan keluarga. Kau jadikanlah aku seorang suami dan ayah yang baik pada isteri dan anakku.
Kau jadikanlah juga isteriku sebagai seorang isteri yg solehah..yang mampu menjadi penyejuk hatiku, yang akan mendamaikan jiwaku. Kau berikanlah dia kekuatan untuk terus dan menerus menjaga anak-anakku. untuk mendidik mereka menjadi anak yg soleh. Kau berikanlah dia ketabahan dan kecekalan dalam mengharungi perjalanan rumahtangga bersamaku. “
No comments:
Post a Comment